Mengenal Apa Itu Proteksi Keuangan ?

Investasi dalam perencanaan keuangan sangatlah penting, akan tetapi pernahkah anda berfikir, jika seorang kepala keluarga tidak dapat memberikan penghasilan, karena resiko yang terjadi. Itu sebabnya selain perencanaan investasi, perencanaan proteksi sangat penting bagi seorang kepala keluarga atau pencari nafkah. Salah satu cara memproteksi keuangan keluarga dengan memiliki Asuransi jiwa syariah.

Memiliki asuransi jiwa syariah menjadi hal yang sangat penting, lebih lagi saat masa pandemi covid-19 saat ini, seorang kepala keluarga wajib memiliki asuransi jiwa syariah.

Belilah polis asuransi yang dibutuhkan, dan disesuaikan dengan bajet anda, jangan sampai memberikan beban yang terlalu berat bagi anda, apalagi jika kondisi ekonomi yang sedang naik dan turun.

Ada berbagai macam asuransi jiwa syariah di Indonesia, ada yang tradisional dan ada pula yang unit link, adapun salah satu contoh asuransi tradisional yaitu, PRUCinta Prudential Syariah.

PRUCinta memberikan kelebihan diantaranya :

  1.  Iuran ekonomis mulai dari 10 ribu/hari
  2. Pembayaran 10 tahun
  3. Perlindungan 20 tahun
  4. Premi 100% dikembalikan jika diakhir masa perlindungan nasabah tetap hidup.
  5. Bisa diperpanjang sampai usia 90 tahun.
  6. Bonus Surplus Underwriting jika tidak terjadi resiko klaim dalam satu tahun.
  7. Potongan Premi jika melakukan pembayaran tahunan. pertiga bulan dan semester.
Manfaat yang didapatkan : 
  1. Up jiwa jika meninggal ( 100% up jiwa )
  2. Meninggal akibat kecelakaan ( 300% up jiwa )
  3. Meninggal akibat kecelakaan di bulan ramadan ( 400% up jiwa )
  4. Pengembalian 100% uang premi di akhir kontrak asuransi.
  5. Adanya bonus tambahan 10% jika anda membeli asuransi ini sepanjang tahun 2020






Itulah sebabnya asuransi jiwa syariah sangat penting anda miliki saat ini.

Anda ingin memiliki program perlindungan PRUCINTA  asuransi syariah
Hub :Nasrudin
WA 085781083314
IG : @nazrudin.pru
IG : @nazrudin.id
Wabsite :
www.nazrudin.com ( Asuransi syariah )
Fans page
MARI Berasuransi






0 Komentar